Layanan aqiqah berkualitas
Cara MEMILIH layanan aqiqah
  1. Jangan membeli kucing dalam karung, artinya Jangan mudah terperdaya dengan bahasa promosi yang cenderung berlebihan demi menjaring sebanyak-banyaknya pembeli, pastikan dulu kualitas layanan tersebut, dengan cara menggali informasi melalui tetangga kiri kanan, teman, atau rekan kerja yang pernah menggunakannya, ataupun bisa minta rekomendasi dari orang-orang terpercaya anda.
  2. Jika memungkinkan ada baiknya anda rasakan tester masakannya terlebih dahulu. Masakan yang enak itu gulenya kental dan satenya empuk/gamoh menggugah selera makan.
  3. Ukuran standart 1 Kg daging pilihan bisa dibuat 50 tusuk sate dan 1 Kg balungan (jeroan, kepala, kaki) dapat diolah menjasi 15 porsi gule. Agar satenya tidak terlalu kecil dan gulenya tidak banyak di kuahnya saja.
  4. Jam masak sesuai dengan jadwal kirim. Yang terbaik adalah 4 jam sebelum di berangkatkan, bahan baku sudah mulai diproses. Supaya sesampainya di tempat Anda masakan masih dalam keadaan fresh.
  5. Pesanan Anda diolah terpisah, tidak dimasak secara kolektif / bersama dengan pesanan lain. Agar bumbu-bumbunya lebih terasa dan meresap
  6. Harga yang tercantum sudah fix / all out. Tidak ada biaya tambahan seperti: ongkos masak, ongkos potong, ongkos risalah, dan lain-lain. Dengan tujuan Anda dapat terhindar dari biaya tak terduga.
  7. Pembayaran bisa dilakukan setelah pesanan datang. Sehingga Anda memiliki rasa aman dan yaman dalam bertransaksi.
  8. Memiliki layanan purna jual yang memadai. Seperti terima komplain 24 jam, dan yang terpenting adalah: ada Garansi jika ternyata masakan yang dijanjikan tidak sesuai
Dan tentunya masih banyak ciri-ciri lainnya. Kejelihan anda dalam menentukan pilihan adalan kunci kepuasan. Selamat mencoba..
  • Harga yang tertera diatas sudah fix / all out
  • Garansi masakan hingga 6 jam setelah masakan tiba
  • Delivery Charge untuk 1 order dengan 2X Pengantaran
Untuk setiap satu ekor kambing aqiqah, hanya dapat diolah menjadi dua menu masakan saja.
Sate dan Gule
Sate dan Krengsengan
Krengsengan dan Gule
Gule semua atau Krengsengan semua
Jika yang dijadikan Krengsengan bagian Gule, ukuran PORSI tergantung penyajian. Namun apabila yang diolah Krensengan daging untuk Sate, setiap 1 Kg daging / 50 tusuk sate mewakili 20 hingga 25 iris Krengsengan.

Perhatikan Tabel Dibawah ini
TABEL konversi MENU
Sate 200 tusuk Krengsengan   80 iris
Sate 250 tusuk Krengsengan 100 iris
Sate 300 tusuk Krengsengan 120 iris
Sate 400 tusuk Krengsengan 160 iris
Sate 500 tusuk Krengsengan 200 iris

Catatan:
Mohon maaf, kami tidak meminjamkan tempat masakan, harap dipersiapkan ganti sebelum paket aqiqah anda tiba.
* Bebas ongkos kirim, khusus radius kurang dari 10km
Sementara untuk pesanan aqiqah di luar kota Surabaya seperti: Sidoarjo, Gresik, atau daerah yang melewati jalur padat kendaraan seperti: Manukan, Benowo serta Menganti dan sekitarnya, kami kenakan biaya kirim sesuai jauh dekatnya jarak tempuh.
Spesifikasinya sebagai berikut:
  • Box full color dengan ukuran 20cm X 20cm, tinggi 7cm.
  • Mika dalam terdiri atas lima kotak kolom, yang berisi;
  1. kolom pertama nasi putih
  2. kolom kedua mie goreng
  3. kolom ketiga sambel gule
  4. kolom keempat 3 tusuk sate
  5. kolom terakhir Telor rebus dan gule kemasan plastik
Sedangkan di atasnya kami sertakan juga:
7. Krupuk Udang
8. Sendok, tisu, tusuk gigi
9. Buku Saku AQIQAH

Hal-hal Penting yang Terkait dengan paket Nasi Kotak:
  1. Sebaiknya jika tidak terpaksa kami sarankan anda untuk tidak memilih paket nasi kotak. Mengapa demikian..?
  2. Sebab, Nasi kotak akan lebih ekonomis apabila di tangani sendiri, sebagai gambaran saja: setiap 1kg beras mewakili 10 porsi/boxs
  3. Proses distribusi yang menempuh jarak tertentu serta banyaknya polisi tidur di mana-mana, bisa jadi komponen yang ada didalam box berubah posisi, atau bahkan berantakan
  4. Oleh karena penataan kotak secara bersusun saat mengantar,
    memungkinkan pula boxs sebagai tempat kemasan tergencet dan penyok.
Demikianlan konsekuensi apabila anda terpaksa memilih paket Aqiqah berupa Nasi Kotak. Dan ini berlaku umum, artinya di layanan manapun anda pesan, hal-hal yang kami sebutkan diatas bisa saja terjadi, tanpa ada garansi.

Dengan melengkapi formulir dibawah ini, Saya limpahkan prosesi Aqiqoh / Hajatan kepada Markaz selaku pengemban amanah Saya:
DATA PEMESAN
Nama Pemesan:
Alamat:
No.Tlp. / Hp. :

DATA YANG DI AQIQAHI
AQIQAH Atas Nama:
Bin/Binti: [nama ayah]
Jenis Kelamin
Laki - laki
Perempuan
JENIS PILIHAN ORDER
AQIQAH Siap Saji
Paket NASI KOTAK

Pesanan di kirim ke ALAMAT:
Hari :
Tanggal:
Bulan:
Tahun:
Jam:

Keterangan Tambahan:

Mohon DIPERHATIKAN Cara Kirim Data
formulir aqiqah


Get your own free form like this one.
Aqiqah merupakan salah satu ibadah sunnah sebagai wujud syukur terkait anugrah sekaligus amanah bagi orang tua, atas lahirnya generasi baru buah hati tercinta. Bagi kami ibadah aqiqah anda juga sebagai peluang usaha, guna menawarkan jasa untuk pelaksanaannya. Peluang ini kami ambil karena kami merasa, belum banyak jasa layanan aqiqah yang mampu melihat sudut pandang dari kepentingan pelanggannya, kemudian mengaitkan dengan keuntungan suatu usaha. Melalui upaya kami yang serius memperbaiki pelayanan dalam beberapa dimensi sekaligus, telah menghadirkan wajah yang sesunguhnya dari Markaz Aqiqah Surabaya.

Komitmen Kami Adalah: Menampilkan layanan Aqiqah terjangkau namun tidak meninggalkan ciri khas Pengusaha Profesional yakni: Hemat, Berkualitas dan Tepat Waktu dengan penjiwaan visi-misi yang kuat jelas serta terarah.

jika anda memutuskan untuk melaksanakan aqiqah melalui jasa kami, silahkan pesan melalui formulir Oder atau call center Markaz Aqiqah. Setelah data masuk selanjutnya pesanan aqiqah anda segera kami proses, diantar tepat waktu ke alamat, hari, tanggal dan jam tiba sesuai permintaan. GARANSI masakan 6 jam, terhitung mulai pesanan aqiqah anda sampai di tempat tujuan.

Boleh AQIQAH KAMBING BETINA


At Tirmidzi meriwayatkan dari Ummul Mukminin, Aisyah radhiyallahu anha bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam memerintahkan para sahabat untuk menyembelih dua ekor kambing yang telah cukup umur untuk anak laki-laki dan satu ekor untuk anak perempuan.

Tidak disyaratkan pada kedua kambing itu haruslah jantan akan tetapi diperbolehkan dengan betina berdasarkan apa yang diriwayatkan oleh Ummu Kurz dari Nabi shalallahu alaihi wa sallam bahwa beliau bersabda:

"Dua ekor kambing untuk anak laki-laki dan satu ekor untuk anak perempuan. Dan tidak ada masalah bagi kalian apakah kambing tersebut jantan atau betina." (Diriwayatkan oleh Abu Daud, at Tirmidzi, an Nasai dan Ibnu Majah).

Imam Nawawi mengatakan bahwa hadits ini hasan, dan dia berkata: ”Sama saja jantan maupun betina dari itu semua (binatang ternak) dan tidak ada perbedaan sedikitpun dalam hal ini menurut kami.” (Markaz al Fatwa No. 77477)

Perlu juga Anda perhatikan, sebelum menggunakan jasa layanan aqiqah apapun namanya, dan dimanapun keberadaannya, tidak ada ruginya anda mengetahui ciri-ciri layanan aqiqah yang baik. Silahkan baca Tips AQIQAH

Peta LOKASI

aqiqah surabaya murah,hemat berkualitas

Keadaan Muslim di Jepang

aqiqah di surabaya = [tips memilih aqiqah] | [keistimewaan aqiqah kami] | [harga aqiqah Markaz31]

aqiqah surabayaJika Anda mendengar Negara Jepang maka yang akan bermunculan di benak Anda adalah satu atau lebih dari karakter Jepang yang menonjol, yaitu; Negara Penjajah Indonesia setelah Belanda, bom atom Hiroshima dan Nagashaki, penyembah matahari, budaya Shinto, agama Budha, olahraga Sumo, kendaraan sepeda motor dan mobil buatan Jepang, kedisiplinan, manajemen kerja yang handal dlsb. Pendek kata, semua yang Anda bayangkan tidak satupun mengenai Islam. Oleh karena itu termasuk hal yang unik dan menarik jika kita mengenal Jepang dari sisi keislaman.

Islam dan Muslim di Jepang
Dr. Zakaria Ziyad, kepala Lembaga Kaum Muslimin (LKM), di Jepang mengungkapkan, Islam masuk ke Jepang sudah sejak 200 tahun lalu melalui para pedagang muslim. Sebagian warga negara pribumi Jepang yang masuk Islam di luar negaranya kembali ke sana menyebarkan Islam. Sumber lain Hirofumi Tanada, profesor ilmu manusia di Universitas Waseda di Tokyo, mengatakan bahwa Islam masuk ke Jepang (maksudnya pada masa modern ini) tahun 1920-an melalui imigrasi beberapa ratus Muslim Turki dari Rusia menyusul evolusi bekas negara Soviet itu.

Menurut Dr. Ziyad Jumlah kaum muslimin dari warga Negara (WN) pribumi Jepang ada sekitar 100.000 ribu orang. Sedangkan kaum Muslimin non-WN asli Jepang dari kalangan pendatang yang tinggal di Jepang mencapai 150.000 orang Muslim.

Sumber yang lebih akurat karena hasil penelitian, yaitu DR. Shalih Mahdi As-Samirai direktur Islamic Center di Jepang memperkirakan bahwa jumlah umat Islam WN Jepang sekitar 100.000 atau lebih sedangkan WNA berjumlah 300.000 ataulebih. Oleh karena itu Wikipedia memperkirakan jumlah muslim di Jepang berjumlah 400.000.

Tahun 1930-an, kaum Muslim mencapai jumlah 1,000 jiwa dari berbagai negara asal.
Gelombang migran lain yang mendorong populasi Muslim mencapai puncaknya di tahun 1980-an, bersama dengan pekerja migran dari Iran, Pakistan, dan Bangladesh.

Jepang sekarang menjadi rumah bagi komunitas Muslim yang berjumlah 400,000 jiwa, dari total populasi negara sebesar 127 juta (0,0031%).

Tanada mengatakan beberapa faktor seperti pertukaran pelajar, wirausahawan dan mereka yang memiliki karir profesional bertanggung jawab untuk meningkatnya populasi Muslim.

Ada banyak Muslim yang telah menikah dan tinggal di Jepang bersama keluarga mereka, dan mereka ingin memperdalam pertukaran dengan komunitas mereka,” ujar profesor Tanada. Juga ada peningkatan dalam jumlah mualaf Jepang, yang saat ini sekitar 10,000 jiwa di antara komunitas Muslim. Banyak wanita Jepang yang masuk Islam setelah menikah dengan pria Muslim.

Masjid dan Imam di Jepang
Kini, di seantero Jepang baru ada sekitar 60 Masjid dan lebih dari 100 musholla di seluruh penjuru Jepang yang harus melayani ribuan kaum Muslimin.

Tokyo Camii, yang juga dikenal sebagai Masjid Tokyo, salah satu Masjid tertua di Jepang menerima 400 sampai 500 Muslim saat ini, kebanyakan berasal dari Pakistan, Malaysia, dan Indonesia.

Sejumlah masjid dan mushalla yang ada di Jepang kekurangan imam dan para khatib yang seharusnsya dapat memberdayakan kaum Muslimin Jepang dan mengenalkan kepada mereka prinsip-prinsip agama. Kebanyakan Da’i kaum Muslimin yang dikirim negara-negara Arab dan Islam tidak menguasai bahasa Jepang.

Zakaria mengingatkan, negeri Sakura tersebut amat memerlukan seorang Mufti yang bersedia tinggal di tengah kaum Muslimin di Jepang agar dapat memberikan fatwa agama yang benar kepada mereka. Ia mengatakan, semua orang akan mengenal seberapa besar problematika yang dihadapi manakala mengetahui bahwa jumlah imam yang ada saat ini di Jepang tidak lebih dari 5 orang saja.!!

Pemakaman Islam di Jepang
Selain itu masalah lain adalah hingga saat ini belum ada pemakaman Islam mengingat harga tanah di Jepang amat mahal, sehingga kaum muslimin belum bisa leluasa menguburkan kaum Muslimin sesuai dengan syariat mereka. Sementara orang-orang Jepang membakar jenazah orang-orang yang meninggal di kalangan mereka.

Sikap Jepang Terhadap Islam
Ziyad mengatakan, masyarakat Jepang tidak menyimpan rasa benci terhadap Islam ataupun kaum Muslimin. Belum pernah terjadi, ada seorang Muslim yang mengalami kesulitan atau masalah, baik ia seorang WN pribumi Jepang maupun warga pendatang. Ia menyiratkan, pemerintah dan rakyat Jepang memberikan kaum Muslimin kebebasan total dalam menjalankan syiar agama mereka.
Bahkan masyarakat Jepang sendiri yang masuk Islam semakin banyak hingga Hirofumi Tanada, profesor ilmu manusia di Universitas Waseda di Tokyo, mengatakan kepada Japan Times, Minggu (14/11/2010), “Saya percaya bahwa minat pada Islam secara umum meningkat.”

Kesulitan dan Krisis Identitas
Kehidupan di Jepang tidak selalu indah bagi kaum Muslim. Meski katanya penyedia makanan halal tersebar di seluruh ibukota Tokyo, namun tidak mudah mendapatkan makanan halal setiap waktu, terutama ketika dia sedang terburu-buru. Bahkan di sekolah anak-anak muslim tidak bisa bebas dari makanan yang tidak halal. Misalnya, jika kau melihat dengan seksama ke bungkus ‘sembei’ (biskuit beras), mereka memasukkan ekstrak sup ayam, yang mungkin bukan makanan halal (hasil sembelihan orang musyrik, atau kafir non ahli kitab).
Kesulitan lain adalah dalam menunaikan shalat lima waktu di masjid, karena jumlahnya yang terbatas, kecuali shalat Jum’at mereka selalu berkumpul dalam jumlah besar.
Di Negara Raksasa Asia itu kaum muslimin banyak yang kehilangan identitas Islam. Hal ini merupakan problem paling krusial yang dihadapi generasi baru Islam Jepang. Demikian seperti diungkapkan Zakaria yang menjelaskan, bahwa penyebab hal itu adalah karena tidak adanya satu sekolah Islam pun di Jepang hingga saat ini!

ANOTHER ARTICLE